CONTOH PUISI UNTUK MAMA YANG TERCINTA
Puisi untuk mama ~ Sosok seorang ibu, dimata anaknya adalah malaikat yang berhati mulia dengan jasa dan kasih sayang tak terbatas kepada putra dan putrinya. Ibu kerap kali dipanggil dengna sebutan mama, biyung, bunda dan lain sebagainya. Sebutan - sebutan hanyalah nama yang memiliki esensi yang sama. Kasih sayang tanpa batas.
Mama adalah pahlawan tanpa tanda jasa sejati. Ia tak lebih dari seorang wanita, namun jasanya lebih mulia dari para malaikat tertinggi bagi kita. Kita mungkin lupa bagaimana dulu ketika kita bayi, dia yang membersihkan kotoran kita, memandikan kita sehingga bersih, memberikan kasih lewat air susu yang menjadi daging hidup kita kini.
CONTOH PUISI UNTUK MAMA YANG TERCINTA |
Kita mungkin tak ingat ketika malam kita menangis, lalu ia terbangun menenangkan kita ditengah tubuhnya yang letih. Kita terlalu banyak lupa dengan jasa seorang mama, lantas bagaimana kita akan membalas jasa seorang mama? Puisi cinta untuk mama, saya persembahkan untuk mama yang telah melahirkan kita, membesarkan dan merawat kita dengan cinta, semoga surga yang ada di bawah telapak kakinya, adalah balasan terindah atas segala cinta yang ia berikan untuk kita.
Berikut ini saya berikan contoh puisi untuk mama yang semoga dapat bermanfaat untuk kita semua.
Puisi Untuk Mama Tercinta
Sepucuk Cinta Untuk Mama
Mama, kini anakmu telah bersama seorang pria
Yang kuharap dapat kusinggahkan bebanku padanya
Karena selalu, hanya engkau yang dapat kusandari dari segala bebanku
Kini, ketika aku tak lagi bersamamu
Rindu berkasih atas cinta dan belaianmu begitu menghantuiku
Di rumah ini terasa sepi tanpamu
Tiada lagi belaian dirambut kusamku oleh tanganmu
Mama, meski kini aku adalah makmum dari suamiku
Yang kini menjadi imam bagi bahtera kehidupanku
Namun, engkau tetap malaikat termulia dalam sejarahku
Hanya sepucuk cinta untuk mama
yang dapat kuhantarkan lewat sebait doa
Untukmu mama, jangan pernah menyerah pada kesedihan
Anakmu berbahagia dengan segala yang diraihnya
Berbangga dengan segala yang melekat padanya
Dan bersyukur karena Tuhan mengirimmu
Sebagai makhluk penuh cinta.
Yang mencurah kasih tanpa hingga
Puisi Untuk Mama Yang Telah Tiada
Doa dan Rindu
Celah kehampaan menggelayut hidup
Saat kau telah pergi sejauh masa merajut
Mama, dunia ini telah kau tinggalkan
Adakah rinduku terbawa hingga ke tempat bersemayammu?
Atau,
Engkau telah terlena oleh tidur yang mendamaikan?
Mama, aku merindukanmu
Dalam sepertiga malamku
Hanya bisa kupanjatkan doa,
Sebait munajat untuk mengiringimu diakhirat sana
Mama, aku ingin bertemu
Meski mimpi adalah tempat yang bisa kutuju
Asal dapat kubangkitkan wajahmu dalam bayanganku
Sebagai curah rindu yang menyiram hatiku
Tenanglah disana Mama,
Aku terus berdoa agar kita bersama
Bukan dineraka yang sama,
Namun, di istana tempatmu berseinggasana
Cahaya Di atas cahaya
Aku telah memberatkanmu sejak dalam rahimmu
Lalu, membahayakan nyawa saat kau melahirkanku
Lalu meletihkan pikiran, hati dan tubuhmu
Saat kau rawat wujud diri ini dengan segala lemahnya
Engkau, adalah cahaya di atas cahaya
Wahai mama, ketika gelap menghimpitku
Kau menjadi cahaya yang mampu menerpa gelap
Hingga cahaya pun malu menatap kasihmu
Mama, Engkaulah ruh kasih sang Tuhan
Yang mewujud menjadi raga penuh cinta
Engkau adalah kurir cinta
Yang menghantark ratusan surat cintaNya
Untuk kubaca setiap detik masa
Mama,
Mama,
Mama,
Ijinkan kupanggil namamu hingga letih lisan ini
Karena sebanyak apa namamu kusebut
Tak sebanyak kasihmu yang mampu kulisankan
Aku mencintamu mama.
Engkaulah cahayaku diatas semua cahaya.
Puisi Untuk Mama Yang Tersakiti
Maafkan Aku Mama
Kucari cinta yang kuyakini membahagiakanku
Kugali kasih yang kupercayai sebagai benih kedamaianku
Kuidamkan asmara yang kuimpikan selalu menemaniku
Hingga kudoakan sesosok manusia yang mencurahkan sayang pada diriku
Namun,
Cinta penuh durjana membutakan mata hatiku
Hingga aku lupa,
Bahwa engkaulah cinta yang selalu membahagiakanku
Engkaulah kasih yang mendamaikan resahku
Engkaulah asmara rindu yang menenggelamkan sepiku
Engkaulah curahan kasih sayang tuhan yang sejati
Aku mengorbankan mu demi seorang,
Yang bahkan tak pernah memberiku air kehidupan
Aku mengorbankan hidupmu demi seorang,
yang bahkan tak pernah letih merawatku
Aku mengorbankan mu demi seorang,
Yang bahkan tak mau berkorban luka demi hidupku
Engkau yang telah mempertaruhkan nyawa demi hidupku
Menggadaikan kebebasan demi merawat buah hatimu
Melempar harga diri demi kenyangnya perut anak - anakmu
Lalu dimana jasamu ketika aku mencintai seorang makhluk bernama pria?
Adakah aku menjadi buta karena cinta,
Hingga aku melupakan cinta sejati,
Cinta yang dicurahkan mama untuk putrinya
Maafkan aku mama,
Maafkan aku,
Demikianlah contoh puisi untuk mama yang sederhana ini, semoga kesederhanaan puisi untuk mama diatas, dapat menjadi inspirasi bagi kalian semua yang ingin menulis puisi untuk mama atau puisi untuk ibu,